Saturday, May 3, 2014


Ga afdol ya kayaknya ke Perth City kalo ga mampir ke Kings Park Botanic Garden. Kings Park adalah semacam kebun raya atau taman yang luaaas yang menjadi salah satu landmark penting juga di Perth City. Untuk menuju Kings Park, dapat ditempuh dengan bus green CAT di bus stop no 5 Havelock Street atau kalo menggunakan bus berbayar no 37 dengan rute Airport-Kings Park, turun di Frasser Avenue.



Karena kami dari Perth City, kami menggunakan bus green CAT ini dari Esplanade Busport. Dari pemberhentian bus CAT kami jalan menuju frasser avenue. Oya, jalan-jalan di Perth City sangat stroller friendly, makanya kalo membawa balita ke sini, jangan khawatir, hampir semua area ada tempat menurunkan roda stroller. Sebenernya Bubu pengen banget ajak Nam ke Rio Tinto Naturscape, taman edukatif yang memperkenalkan alam ke anak-anak. Karena tempat ini tutup jam 16.00, kami buru-buru deh mencari tempat ini. Saking buru-burunya kami malah nyasar, yaa..batal deh Nam ke Naturscape karena waktu sudah menunjukkan jam 15.30.



Kami sempat keder juga, ada dimana ini? gimana kami pulang? sedikit lebay ya..akhirnya ketemu deh bangunan di depannya ada tulisan gede KINGS PARK BOTANICAL GARDEN yak ternyata itulah visitor information center, Thanks God.. Setelah baca peta lagi dengan seksama, sambil pepotoan juga, biar ada evidence Nam's family was here..kami melanjutkan exploring Kings Park.



Ga jauh dari information center, terdapat State Memorial War, semacam monumen untuk mengenang pahlawan masa perang dunia ke 2. Yang menarik, di tengah-tengah monumen ada api yang menyala-nyala, dikelilingi bunga-bunga merah merona dan latar belakang lanscape Perth City yang cantik banget.



Dari State Memorial War, kami lanjut treking menuju glass bridge. Kalo liat di internet, glass bridge kayaknya indah banget, jembatan kaca yang terletak di antara pepohonan..must visit!! Jalur pedestrian yang disediakan sangat stroller friendly, udaranya seger banget, ga heran kami banyak ketemu pelari pelari yang asik joging sore sore. Lagi asik asik jalan, tiba-tiba ada seorang ibu-ibu muda lari-lari menghampiri sambil memanggil, sampe kaget kami, dia menyodorkan boneka kanguru, "Mam, this is your daughter toys?", Ooiya, itu kan boneka Nam, "Thank you, mam".. "No Worries"..

Glass bridge atau disebut dengan nama Lotterywest Federation Walkway, kira-kira berjarak 500m-an dari state memorial War. Diawali dengan jembatan kayu, terdapat spot buat melihat burung-burung liar, yang rame menjadi tontonan adalah burung hantu khas Aussie. Nam langsung deh minta turun dari stroller, dan mulai lari-larian di jembatan sambil liat pemandangan kesana kemari. Paling asik memang waktu berada di puncak jembatan kaca ini yang setinggi puncak pohon , serunya berada di puncak pohon tanpa perlu cape cape manjat.

Lepas dari glass bridge kami kembali menyusuri jalan setapak.  Tujuan kami berikutnya piknik di dekat state memorial war sambil memandangi landscape Kota Perth.  Di sepanjang jalur treking banyak sekali hal hal menarik.  Kolam teratai, kolam bebatuan, pohon yang usianya sudah ratusan tahun, bunga-bunga warna warni dan monumen.  


Kurang lebih setengah jam kami treking, sampai juga kami di piknik area.  Sore itu kings park rame dipadati warga lokal yang piknik sore-sore.  Ada yang bersama kekuarga, teman-teman, maupun gerombolan pelajar yang sedang prom night.  

Berbekal tikar atau tempat duduk taman, makan dan minum bekal dari rumah, mereka asik menikmati hawa sore taman ini sambil menunggu sunset tiba.  Anak anak yang berlarian bikin Nam gregetan pengen ikutan.  Alhasil emaknya lah yang ikut ngejar-ngejar nam sampe ngos2an..cape bu.   


Sunset tiba, malam menjelang.  Malam itu kami disuguhi Perth City Light yang indah banget.  Hampir seluruh pengunjung ga menyia-nyiakan very nice view ini dengan poto poto even penduduk lokal.  Sampai akhirnya gerimis mengundang, bubar lah kaum piknik-er dan sebagian mencari tempat berteduh, sebagian pulang seperti kami.  Betiga-tigaan mandi gerimis sambil joget india..romantis euy..wkwk

Sebelum pulang, kami ga lupa mampir salah satu spot city view di frasser avenue.  Tempat ini pun ga kalah indahnya.  Kami dan rombongan turis asal India ga ketinggalan ambil gambar-gambar ciamik di sini.

Puas sekali kami main-main disini, tibalah saat makan malam.  Gara-gara nontong acara maknyuss tentang liputan kuliner di Perth, kami jadi ingin icip-icip juga di Twighlight Hawker Festival di Forest Place. Acara ini berlangsung setiap Jum'at malam,  sepertinya acara ini berlangsung tahunan sepertinya, untuk periode ini hanya sampai akhir april 2014, how lucky ya tanggal liburan kami masih masuk jadwal festival ini.

 Dari Kings park kami sudah hampir jam 7 malam.  Beruntungnya kami, langsung datang bus Green CAT yang ditunggu-tunggu.  Rencananya kami mau turun di bus stop 6 Ord Street dan nyambung dengan bus Red CAT untuk turun di Forest Place.  Sebelum turun, kami sempat tanya ke ibu pengemudi bus, bahwa kami ingin menyambung bus Red CAT, tetapi ibu pengemudi melarang kami.  Dia menyarankan kami turun di bus stop 8 Harold Boas Garden, untuk berganti bis Yellow CAT di sana.  Bahkan, dia sempat menghubungi temannya pengemudi bus Yellow CAT bahwa akan ada 1 keluarga yang akan ke Forest Place.  Dia sampaikan ke kami, bus Yellow CAT akan datang sekitar 5 menit lagi.  Waa, dikiranya kami turis tersesat kali ya.. tapi baik sekali ibu pengemudi ini.  Setelah sampai, kami ga lupa bilang "Thank you, mam".. "No worries" jawabnya. Well..... penduduk Perth sangat helpful dan ramah sekali menurut kami...


Sampe juga kami di Forest Place, Alhamdulillah..cacing2 d perut..sebentar lagi kamu akan ketemu teman2 kamu..hah.. lets go wisata kuliner.  Twighlight Hawker Festival malem itu ruamee banget,  Orang-orang tumpah ruah memadati arena ini.  Booth-booth makanan antriannya sudah mengular naga panjangnya.  Kami pun bertemu beberapa orang Indonesia yang tinggal di sana datang bersama keluarga.  Seruu..makan apa yaa


Makanannya aneh-aneh banget, banyak makanan yang belom pernah kami denger sebelumnya, entah karena kami kurang gaul kali ya.  Untuk Nam, kami pilih yang aman-aman aja Satay Malaysia, sate ayam lontong kesukaan Nam.  Ternyata banyak orang yang tertarik menu ini, terbukti antriannya, panjaanng banget, tapi demi anak gadis tersayang, Bubu antri lah.  1 porsi sate berisi 6 tusuk sate dan 3 potong lontong..3 potong kecil ya bukan 3 lontong..waa..mana kenyang.  1 porsi diharga 10 AUD atau hampir 100ribuan..jangan protes ya, ini Aussiee.  :):)

Makanan skandinavia, latino, jepang, cina, melayu, timur tengah, lengkap di sini.  Untuk Bubu n Ayah, kami penasaran dengan masakan Maroko yang rame.  Seperti teori umum, kalo rame berarti enak kan..smoga.  Pesanan kami adalah Shak Shukka, yaitu semacam pasta tomat dengan telur ceplok dimakan pake roti, harganya 12,5 AUD.  Rasanya agak unik ya, tapi enak kok..nyam nyam.  Untuk dessert kami ngiler melihat Churros coklat, seharga 4 AUD.  Hmm enak banget yang ini.


Perut sudah kenyang, kami beralih ke Forest Chase, dimana department store Myer berada.  Ini saatnya Bubu beraksi, yak window shopping time.

Ternyata si Forest Place ini dekat dari hostel kami.  Cukup berjalan kaki melewati Perth Station, tiba lah kami di James Street Mall.  Melihat ada orang2 yang berkerumun kami penasaran pengen mampir.  Ternyata ada pengamen bergaya entah robot entah astronot bergoyang dengan musik elektro. Dia menamakan aksinya The Sonic Manipulator.  Pantes orang2 ngerubutin sambil ikutan goyang.  tarik maang..

Mata mulai 5 watt, perut kenyang disko..Saatnya kami tiduur..
Wait... wait... petualangannya nanti masih bersambung ke hari 4 lho...... Ditunggu ya..... :)


0 comments :

Post a Comment